Sabtu, 31 Maret 2012

Jenis-Jenis Serangga yang Dapat Dipelihara

Jika ada yang pertanyaan hewan apa yang bisa dipelihara, Anda mungkin langsung memikirkan kucing, anjing, atau kelinci. Bagaimana dengan serangga? Ternyata banyak juga yang memelihara Jenis-Jenis Serangga, baik sebagai hobi maupun budi daya serangga. Jenis-Jenis Serangga Peliharaan Berikut adalah beberapa contoh tentang jenis-jenis serangga apa saja yang bisa Anda pelihara.
  • Jangkrik

    Serangga kecil yang bisa mengeluarkan suara khas ini umumnya dipelihara sebagai makanan hewan lain, seperti burung misalnya. Tapi zaman dahulu, banyak pula yang memelihara jenis serangga yang satu ini untuk hewan aduan (diadu).

    Memelihara jangkrik tidaklah susah dan tidak butuh perawatan macam-macam. Anda tinggal menyediakan kandang yang cukup sirkulasi udara, lalu masukkan makanan jangkrik (rumput atau daun-daunan).
  • Lebah madu

    Hampir sama seperti jangkrik, lebah madu dipelihara bukan untuk memenuhi keinginan hobi, tapi dipelihara sebagai hewan ternak pengahsil madu. Di Indonesia sendiri, sudah banyak yang memelihara lebah untuk diambil madu atau sarangnya.

    Hal ini dikarenakan madu memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Selain itu, sarang dari lebah madu juga bisa dikonsumsi (dimasak, misalnya menjadi botok)
  • Kupu-Kupu

    Salah satu dari jenis-jenis serangga yang dapat dipelihara adalah kupu-kupu. Jarang orang memelihara kupu-kupu karena umurnya yang cukup pendek. Tapi pemeliharaan kupu-kupu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan ilmu pengetahuan. Kupu-kupu ini umumnya dibiarkan bebas dalam sebuah kandang besar yang terbuat dari jaring halus.
  • Ulat sutera

    Ulat adalah salah satu fase kehidupan dari serangga (bangsa kupu-kupu dan ngengat). Salah satu ulat yang dipelihara untuk diambil keuntungannya adalah ulat sutera. Ulat sutera adalah fase awal dari ngengat sutera. Ulat-ulat ini akan menghasilkan benang-benang tipis yang akhirnya digunakan manusia untuk bahan kain.

    Memelihara ulat sutera ini tidak terlalu susah. Anda tinggal menyiapkan kandang berupa papan kayu. Setelah itu Anda tinggal mencari daun murbei untuk pakan ulat sutera ini.

    Benang sutera yang dimanfaatkan manusia adalah berasal dari kepompong ulat sutera. Satu kepompong bisa menghasilkan benang sutera kira-kira sepanjang 300-900 meter.
Itu adalah beberapa contoh serangga yang dapat dipelihara untuk diambil keuntungannya. Sebenarnya masih ada beberapa jenis-jenis serangga yang dipelihara sebagai hobi, misalnya laba-laba atau kalajengking. Tapi di Indonesia masih jarang orang yang mau memelihara jenis serangga yang berbahaya seperti ini. Ayu :D Sumber: http://www.anneahira.com/jenis-jenis-serangga-5155.htm

0 komentar:

Posting Komentar

Pengunjung Blok Kami

Created by : Firda Arta (17) & Ayu Andika (8)
Class : 9.4 SMPN 8 Tangsel

 

Insect Copyright © 2011 Designed by Ipietoon Blogger Template and web hosting